Jualan

Banyak orang beranggapan bahwa menjalankan bisnis MLM adalah berjualan seperti dilakukan para salesman. Ini tentu saja anggapan keliru, sebab MLM bukan cuma sebatas menjual produk, mencari konsumen atau pelanggan. Di CNI ada yang namanya sponsoring/merekrut anggota baru, serta pembinaan bagi mereka. Yang wajib adalah memenuhi poin bulanan minimal (tutup poin) sebesar 50 poin (kurang lebih senilai Rp 200 ribu). Untuk tutup poin, seorang mitra CNI bisa belanja produk untuk dipakai sendiri. Namun CNI tak melarang jika mitranya ingin berjualan. Misalnya, karena kurang modal untuk mengumpulkan poin.

Dalam bisnis CNI, menjual dan merekrut harus dilakukan secara seimbang. Seseorang tidak mungkin mendapat bonus, seperti motor, mobil, rumah dan yang lainnya, tanpa membentuk jaringan (grup downline). Pasalnya, bonus yang dikucurkan CNI, ditentukan berdasarkan omset penjualan jaringan, bukan melulu pribadi.

Bukan hanya itu saja. Dengan merekrut anggota, meski kehilangan pelanggan dalam penjualan produk, perolehan poin yang diperoleh bakal cepat melesat. Sebab, perolehan poin dalam CNI dihitung berdasarkan pembelian produk secara pribadi maupun downline dalam jaringan tersebut. Dengan merekrut orang, jumlah poin akan bertambah, sehingga tingkat diskon pun bertambah.

Jakarta, April 26