Friday, November 24, 2006

[renungan jum’at] Menghukum Diri *)


Oleh-oleh dari shalat Jum’at di Masjid Ulil Albab, PT Rekayasa Industri…

Dikisahkan, Umar Ibnu Khathab, sahabat Rasulullah saw, keasyikan memanen buah-buahan di kebunnya. Azan pun tiba, tapi ia tak segera pergi ke masjid untuk shalat berjamaah. Umar baru pergi shalat setelah para sahabat lainnya keluar dari masjid setelah melakukan shalat berjamaah.

Menyadari telah melakukan kekeliruan, Umar pun menghadap Nabi Muhammad saw, mengakui kesalahan –yang baginya prinsipil– sekaligus berjanji untuk “menghukum dirinya sendiri”, agar ia tak lalai lagi di kemudian hari.

“Seperti apa bentuk hukuman itu?” tanya Rasulullah saw.

Umar ternyata langsung menghibahkan kebun buah-buahannya kepada Rasulullah saw, untuk digunakan bagi kepentingan ummat. Alasannya, kebun itulah yang membuatnya melalaikan shalat berjamaah bersama Rasulullah.

Bagaimana dengan kita? Barangkali, keasyikan main komputer, atau terlalu tekun bekerja, sampai melalaikan kewajiban shalat…

*) reposting dari http://tianarief.wordpress.com karena error password-nya

image: 1976design

0 Comments:

Post a Comment

<< Home