Rumah Bambu, Konstruksi Yang Luar Biasa!
Lima tahun lalu, Elora Hardy memutuskan pindah ke Indonesia, tepatnya di pedalaman Pulau Bali. Perempuan muda itu meninggalkan karirnya di bidang industri fesyen dan kehidupan yang mapan di Kota New York, Amerika Serikat.
Bersama tim yang dibawanya, Hardy melakukan sebuah revolusi di bidang konstruksi; membangun sebuah rumah bambu berlantai 3, dengan pembagian ruangan yang terbilang rumit.
Ide rumah bambu -yang mudah didapatkan di Indonesia- ini didapat dari sang ayah, yang meyakini bahwa bambu adalah material bangunan yang kokoh untuk sebuah rumah hunian.
Arsitek rumah itu kepada "The Unseen Pictures" mengatakan, bambu sangat ideal untuk bahan bangunan. Pasalnya kekuatannya bisa disetarakan dengan beton, bahkan punya kelebihan lebih cepat dibangun ketimbang gedung dari beton.
Musuh utamanya hanyalah rayap dan serangga bernama toko. Namun itu semua bisa diatasi dengan perlakuan khusus pada material bambu sebelum digunakan.
[Foto-foto: The Unseen Pictures]
Labels: Bali, bambu, konstruksi, rumah bambu
4 Comments:
Kalau rayap-rayap di Indonesia galak-galak, mas. Bakalan nggak tahan lama. Hehhee
Kalau pakai cairan anti-rayap yang baik, dan perlakuan khusus, bambu bisa tahan sampai 15 tahun loh. Perlakuan khususnya, antara lain, merendam bambu di lumpur, paling tidak satu tahun sebelum digunakan.
Contohnya angklung ya mas Tian. Angklung yang berkualitas tinggi, prosesnya direndem air sungai setahun. Itu kata temenku yg bapaknya adalah salah satu seniman angklung terbaik.
Ya, memang begitu prosesnya. Untuk menghasilkan bahan terbaik, selain jenis bambunya khusus, juga musti sa
bar, dari penebangan bambu ke pemanfaatannya, musti mengalami masa tunggu dulu.
Post a Comment
<< Home