Kode Angka Tipe Peugeot
Dari dulu sampai sekarang, tipe-tipe mobil produksi Peugeot selalu menggunakan kode-kode angka. Misalnya, 201, produk pertama mobil berlogo singa berdiri itu (1929); kemudian 504, sedan yang diproduksi pada 1960-1970-an; atau 5008, MPV (<em>multi-purpose van</em>) alias mobil van serba-guna terkini yang dipasarkan di Indonesia.
Pernahkah Anda melihat tipe mobil Peugeot yang tidak memakai angka nol? Pabrikan mobil Prancis itu selalu menggunakan angka 0 di tengah kode angka produk yang mereka produksi, seiring dengan peluncuran Peugeot 301, pada September mendatang. [Tentu saja, ada kekecualian; tipe RCZ, mobil sport 2 pintu yang sudah dipasarkan di Indonesia].
Secara garis besar, kode-kode angka tipe mobil Peugeot itu dibaca sebagai berikut:
* Digit pertama mewakili ukuran dan segmen kendaraan.
* Digit kedua (angka 0), merupakan representasi perusahaan mobil premium Prancis itu.
* Digit ketiga menunjukkan generasi kendaraan.
Mulai dekade 1990-an, sistem penamaan dengan angka itu mulai ditambahi huruf ganda, seperti CC atau SW, untuk menunjukkan karakter tertentu dari kendaraan tersebut.
Mulai 2005, Peugeot mulai menggunakan dua angka nol di antara kode angkanya, untuk menunjukkan bahwa model yang menyandang dobel nol (00) itu adalah model yang memiliki struktur tubuh yang lebih tinggi (van atau crossover), seperti 3008 dan 5008.
Kini, Peugeot menegaskan, mereka tidak akan mengubah kode angka kendaraan-kendaraan produksi mereka ketika diperbaharui, kendati digit pertama tetap merepresentasikan segmen kendaraan, dan digit kedua angka nol, dan digit ketiga yang kini sudah mencapai angka 8 akan menjadi yang terakhir. Jadi kemungkinannya akan kembali ke angka 1 lagi.
Peugeot 301 akan menjadi yang pertama menerapkan sistem penamaan-nomor baru tersebut. Angka 1 di belakang menunjukkan kalau mobil ini adalah mobil yang benar-benar baru. Peugeot menyatakan bahwa akhiran angka 8 yang sudah ada akan dipertahankan hingga kendaraan itu berganti model sepenuhnya.
Nah, sekarang bagaimanakah cara anda melafalkan nama "peugeot"? :D
Sumber: detikoto.com
Foto: Getty Images
Pernahkah Anda melihat tipe mobil Peugeot yang tidak memakai angka nol? Pabrikan mobil Prancis itu selalu menggunakan angka 0 di tengah kode angka produk yang mereka produksi, seiring dengan peluncuran Peugeot 301, pada September mendatang. [Tentu saja, ada kekecualian; tipe RCZ, mobil sport 2 pintu yang sudah dipasarkan di Indonesia].
Secara garis besar, kode-kode angka tipe mobil Peugeot itu dibaca sebagai berikut:
* Digit pertama mewakili ukuran dan segmen kendaraan.
* Digit kedua (angka 0), merupakan representasi perusahaan mobil premium Prancis itu.
* Digit ketiga menunjukkan generasi kendaraan.
Mulai dekade 1990-an, sistem penamaan dengan angka itu mulai ditambahi huruf ganda, seperti CC atau SW, untuk menunjukkan karakter tertentu dari kendaraan tersebut.
Mulai 2005, Peugeot mulai menggunakan dua angka nol di antara kode angkanya, untuk menunjukkan bahwa model yang menyandang dobel nol (00) itu adalah model yang memiliki struktur tubuh yang lebih tinggi (van atau crossover), seperti 3008 dan 5008.
Kini, Peugeot menegaskan, mereka tidak akan mengubah kode angka kendaraan-kendaraan produksi mereka ketika diperbaharui, kendati digit pertama tetap merepresentasikan segmen kendaraan, dan digit kedua angka nol, dan digit ketiga yang kini sudah mencapai angka 8 akan menjadi yang terakhir. Jadi kemungkinannya akan kembali ke angka 1 lagi.
Peugeot 301 akan menjadi yang pertama menerapkan sistem penamaan-nomor baru tersebut. Angka 1 di belakang menunjukkan kalau mobil ini adalah mobil yang benar-benar baru. Peugeot menyatakan bahwa akhiran angka 8 yang sudah ada akan dipertahankan hingga kendaraan itu berganti model sepenuhnya.
Nah, sekarang bagaimanakah cara anda melafalkan nama "peugeot"? :D
Sumber: detikoto.com
Foto: Getty Images
Labels: kode angka, mobil, otootif, peugeot, tipe
0 Comments:
Post a Comment
<< Home